Driver merupakan suatu perangkat lunak yang membantu sistem mengenali hardware yang digunakan pada komputer maupun laptop, sehingga bila pengguna memberikan instruksi ke hardware melalui perantara sistem operasi, instruksi yang diberikan tadi dapat berjalan sesuai dengan yang pengguna inginkan. Dengan kata lain apabila driver tidak ada maka hardware tidak dapat menjalankan dengan baik instruksi yang diberikan, kalaupun bisa maka tetap tidak akan optimal. Dari banyaknya hardware yang menyusun sebuah komputer, kita tidak perlu menginstall manual semuannya. Karena sebagian besar sudah dapat di handle oleh driver bawaan dari sistem operasi yang telah kita install.
Dari banyaknya driver hardware yang ada, ada beberapa driver yang harus atau penting untung diinstall, diantaranya adalah driver VGA, LAN, Wifi, Chipset, Audio, Touchpad (jika pada laptop), dan juga bluetooth jika ada. Jika kita membeli laptop baru, biasanya sudah diberikan CD drivernya, atau kalau CD drivernya hilang, dapat mendownloadnya langsung dari situs resminya, atau juga dapat menggunakan aplikasi pihak ke tiga, misalnya seperti driver pack solution. Dengan demikian driver merupakan komponen yang sangat penting ada, namun terkadang ada beberapa driver yang tidak terdeteksi oleh sistem komputer.
Dan berikut ini langkah-langkah mencari driver hardware yang tidak terdeteksi:
1. Masuk ke Device Manager, dengan cara klik kanan My Computer, kemudian pilih propertis dan selanjutnya klik Device Manager. Dapat juga dengan menggunakan shortcut (Windows + R), dan ketikkan msc lalu tekan Enter.
2. Pada bagian ini akan ditampilkan semua perangkat hardware yang terpasang di komputer, apabila ada driver yang sudah dipasang, namun tidak terdeteksi oleh sistem komputer, maka pada bagian hardware yang bermasalah akan ada tanda seru warna kuning, kurang lebih seperti berikut ini.
3. Langkah selanjutnya yang harus dilakukan untuk menangani masalah tersebut adalah klik kanan pada icon hardware yang terdapat tanda serunya, kemudian pilih properties. Selanjutnya akan ditampilkan kotak dialong dengan beberapa menu seperti General, Driver, Details, dan juga Resources. Pilih pada menu Details dan pada bagian Property, ganti sub menubya menjadi Hardware Ids, seperti berikut ini.
4. Selanjutnya adalah klik kanan pada nama kode paling atas, dan kemudian copy.
5. Kemudian buka situs devid.info lalu pastekan kode yang sudah kita copykan tadi ke sana, dan kemudian search.
6. Setelah itu akan ditampilkan hasil dari pencarian berupa driver yang tadinya tidak terdeteksi oleh sistem komputer. Kemudian langkah berikutnya hanyalah tinggal download dan install driver nya saja.
7. Seharusnya jika sudah sampai pada tahap ini, hardware sudah bisa digunakan dengan baik dan optimal karena drivernya pun sudah terinstall dan sudah dikenali oleh sistem komputer.
Itulah langkah-langkah mencari driver hardware yang tidak terdeteksi. Kita hanya perlu mengecek ID drivernya saja pada bagian Hardware Ids dan kemudian komputer akan otomatis menampilkan ID driver yang kita perlukan.