Membuat Aquascape Minimalis, Begini Caranya!

Aquascape adalah sebuah seni mengatur tanaman, air, batu, karang, kayu dan lain sebagainya di dalam media kotak kaca atau akrilik yang menyerupai akuarium. Aquascape cukup berkembang dan mulai banyak diminati di masyarakat. Nah, bagi Anda yang berminat juga bisa membuat aquascape minimalis. Bagimana caranya?

Foto: Google Image

1. Siapkan bahan dan peralatan

Siapkan peralatan dan bahan untuk membuat aquascape yang terdiri atas akuarium sebagai media utama, filter air untuk menyaring kotoran, pasir halus, substrat sebagai pupuk dasar, tanah, tanaman, kayu, batu, dan karang sebagai hiasan. Kemudian siapkan juga diffuser CO2 sebagai penunjang fotosintesis tanaman, lampu UV, dan air yang jernih.

2. Siapkan dasar akuarium

Pada tahapan ini, Anda harus meratakan pasir halus dan bahan substrat yang berupa pupuk di dasar akuarium. Pasir halus dan pupuk tersebut harus secara merata disebarkan pada bagian dasar akuarium dengan ketebalan kurang lebih 1 cm.

Setelah itu, jika pasir halus sudah merata, tutupi dengan pasir halus dan pupuk yang sama dengan ketebalan sekitar 2 cm. Pasir halus dan pupuk ini nantinya berfungsi sebagai media tempat hidup bakteri dan sebagai proses pengakaran. Selanjutnya, taburkan tanah secara merata dengan ketebalan 3 cm sebagai media tanam untuk tanaman hias yang akan digunakan.

3. Masukkan dan atur komponen hardscape

Setelah dasar akuarium merata, masukkan dan atur komponen hardscape (kayu, batang, karang). Letakkan hardscape sesuai dengan posisi yang Anda inginkan. Kemudian, masukkan air ke akuarium untuk membasahi lapisan dasar.

Hal yang perlu kamu perhatikan di sini adalah Anda harus menggunakan sebuah piring atau selang untuk menuangkan air secara perlahan. Hal itu bertujuan agar tekanan air saat dituangkan tidak merusak substrat dasar. Ketinggian air cukup 5—6 cm.

4. Tanamlah tanaman hias yang sudah disiapkan

Tanamlah tanaman hias yang sudah Anda persiapkan. Untuk melakukan penanaman di dalam aquascape, Anda lebih baik menggunakan pinset agar proses penanaman menjadi lebih mudah. Tanam tanaman secara merata dan perlahan sampai tertanam pada substrat dasar. Untuk perawatan, semprot tanaman secara rutin dengan air untuk menjaganya agar tetap lembap dan menjaga kualitas daun agar tidak mudah kering ataupun rusak.

5. Tuangkan lagi air secara perlahan

Tuangkan air kembali sampai penuh secara hati-hati seperti sebelumnya. Setelah proses penanaman dan pengisian air selesai, pasang filter air gantung yang sudah dipersiapkan sebelumnya. Setelah itu, jangan lupa untuk memasang diffuser CO2 yang akan menunjang proses fotosintesis tanaman hias agar pertumbuhan tanaman menjadi lebih cepat.

Terakhir, pasang lampu UV sebagai pengganti sinar matahari guna mempercepat proses fotosintesis. Namun, satu hal yang penting Anda perhatikan adalah bahwa lampu UV ini dihidupkan selama delapan jam per hari saja. Tujuannya, agar tidak mendorong pertumbuhan alga semakin cepat yang justru dapat membuat air menjadi keruh dan mengganggu pertumbuhan tanaman.

Setelah aquascape berusia sekitar dua minggu, Anda baru boleh menaruh ikan hias ke dalam aquascape.