Satu lagi anak bangsa yang membawa nama harum Indonesia di mata dunia. Setelah Owi/Butet, kini giliran Lea Simanjuntak. Soprano berdarah Batak itu didaulat menjadi tamu kehormatan yang diundang Kedutaan Besar Republik Indonesia di Warsawa, Polandia. Lea didaulat mengemban tugas negara untuk bernyanyi di hadapan tamu kenegaraan, guna mempromosikan aset-aset beserta potensi Tanah Air, yang patut diperhitungkan.
KBRI di Warsawa akan mengadakan konser internasional guna memperingati HUT ke-71 RI. Perhelatan itu akan dilancarkan pada September ini. Lea pun akan melawat ke Polandia pada Jumat, 2 September.
Surat itu diterimanya dengan gembira. Laksana pejuang yang mendapat tugas berperang, ia lantas mengiyakan mandat istimewa dari pejabat penting di Ibu Kota Negara Polska tersebut. Lea menganggap undangan ini sebagai bentuk perhatian pemerintah terhadap talenta-talenta potensial, yang dimiliki bangsa Indonesia.
Dalam perjalanannya, persiapan demi persiapan dilakukan. Ia sudah berembuk dengan tim yang siap terbang ke Polandia. Ia bahkan sudah rapat dengan Peter Frans Gontha beberapa waktu lalu.
Dalam konser berskala internasional nanti, pertunjukan di-setting dengan rasa yang berbeda. Meski membawa dan mempromosikan Indonesia, Lea tidak akan menyanyikan lagu-lagu berbahasa Indonesia atau mengenakan atribut kedaerahan, seperti baju tradisional kebaya. Ia akan tampil internasional, namun tetap tak menghilangkan sisi keindonesiaannya.
“(Tidak harus pakai kebaya) Asal kita berkarya dengan baik, apa pun jadi pemicu. Orang, siapa pun, akan penasaran dari mana saya berasal,” ujar Lea kala ditemui di Restaurant 1953, Panglima Polim, Jakarta Selatan, Rabu, 31 Agustus 2016.
Lea ternyata mendapat kesempatan untuk berduet dengan musikus kenamaan David Foster. Ini bukan kali kedua ia sepanggung dengan komposer asal Kanada itu. Bukan main senangnya Lea ketika mendapati kabar bahwa ia akan dipasangkan lagi dengan Foster.
Beberapa waktu lalu, Lea memang sempat sepanggung dengan Foster di acara Java Jazz Festival 2016. Ia membawakan lagu-lagu milik Celine Dion dan Whitney Houston. Mendengar suara emas Lea, Foster kabarnya memuji-muji perempuan kelahiran Singapura itu.
Bahkan, saking bangganya, Foster bertemu dengan orang tuaLea, lantas memeluk mereka dan mengatakan, “Kamu patut berbangga dengan anak perempuanmu.”
Di Polandia nanti, Lea akan bertemu muka dua kali bersama Foster untuk latihan sebelum naik pentas. Sedangkan saat ini Lea baru latihan sendiri. Harapannya, penampilannya bersama Foster tak akan mengecewakan siapa pun, termasuk tamu-tamu kenegaraan yang hadir nanti.
Padahal, sebelumnya, kata Lea, sehari sebelum Mike meninggal, ia masih sempat rapat bersama penyanyi jebolan ajang pencarian bakat itu untuk membicarakan beragam hal teknis. Lea kaget bukan main ketika mendapati kabar duka sehari setelahnya.
“Mungkin posisi saya saat itu sama patah hatinya dengan Ibunda Mike. Bayangkan, keluarganya sudah sangat senang kala mendengar Mike akan sepanggung dengan David Foster. Tapi ya sudahlah, Mike sudah bertemu dengan musikus-musikus hebat di surge sekarang,” tutur Lea, mengenang.
egala persiapan dilakukan untuk menunjang lawatannya ke Polandia. Bahkan, kabarnya, Lea akan memboyong sekeluarga untuk ke sana, sekalian liburan. Belum tahu berapa lama dia akan meninggalkan Indonesia.
Untuk jaga-jaga, Lea telah membawa banyak bekal dari Indonesia. Salah satunya abon. Maklum, Lea punya dua buah hati yang masih kecil. Paling tidak, kalau makanan tidak cocok, ada abon yang menyelamatkan.
“Kalau ada abon, amanlah anak-anak,” ucap Lea.
Selain abon, Lea berkelakar akan membawa sambal. Ia pun menyuruh manajernya untuk tak lupa mengingatkan dia memboyong bumbu pedas penambah selera makan itu.
“Kalau mi nanti-nanti dulu, deh, biar manajer aja yang bawa. Aku tinggal minta,” katanya sembari terbahak.