Para pecinta film pasti sudah tidak asing lagi sama situs IndoXXI. Kalau lagi pengen nonton film secara online dan gratis, kalian pasti langsung buka IndoXXI. Situs film ini punya ribuan database film bajakan, mulai dari film lokal, Asia hingga Hollywood.
Di masa-masa kejayaannya ini, IndoXXI secara resmi mengumumkan penutupan menurut keterangan yang terlampir di halaman websitenya. Penutupan film streaming online ini rencananya mulai dilakukan pada awal tahun 2020. Setelah itu, para pengunjung tidak bisa lagi nonton film di IndoXXI.
Menjelang penutupannya, sekarang kita akan mengintip sederet fakta mencengangkan IndoXXI. Dalam pembahasan kali ini, kita akan mengetahui bagaimana situs ini meraup keuntungan besar.
Walau pengunjung bisa mengakses film secara gratis di IndoXXI, jangan salah situs ini mendapat keuntungan besar dari pemutaran film ilegalnya. Dikutip dari salah satu sumber, situs ini dapat meraup untung sebesar Rp 500 juta sampai Rp 1 miliar dalam sebulan. Itu artinya dalam setahun IndoXXI dapat mengantongi uang sampai Rp 12 miliaran.
Keuntungan yang sangat fantastis bukan untuk sekedar situs ilegal. Lantas dari mana situs ini mendapatkan keuntungan? Sudah jelas dari iklan yang tayang di situs tersebut.
Jika nonton film di IndoXXI, kalian pasti akan melihat iklan yang tayang di situs tersebut. Iklannya ada yang berbentuk banner, pop up yang ngeselin dan iklan video yang muncul saat pemutaran film. Dari situlah IndoXXI meraup keuntungan besar.
Iklan-iklan tersebut tentunya akan membayar mahal IndoXXI sesuai jumlah tayang dan klik. Semakin besar pengunjungnya, semakin besar pula keuntungannya.
Pemerintah bukan tidak pernah memblokir IndoXXI, tapi pemilik situs ini cukup cerdik menghindari pemblokiran. Selama masa jayanya, IndoXXI diketahui beberapa kali ganti domain atau alamat web untuk menghindari pemblokiran oleh Kominfo.
Ketika domainnya dibanned pemerintah, pihak admin akan membuat domain baru agar situsnya bisa diakses lagi oleh pengunjung. Namun di akhir tahun ini, IndoXXI memutuskan berhenti bermain kucing-kucingan sama pemerintah.
Itulah salah satu trik yang dilakukan pemilik IndoXXI untuk lolos dari pemblokiran selama ini.
Banyak yang tidak menyadari kalau situs-situs streaming film gratis menjadi gudangnya malware, termasuk IndoXXI. Malware itu biasanya berasal dari iklan yang tidak sengaja ke klik, lalu terinstal dengan sendirinya di PC pengunjung. Kalau sudah begini, PC kamu bisa lemot atau lebih buruknya lagi banyak data-data kamu yang dicuri.
Penutupan IndoXXI sebenarnya diawali dari gencarnya pemerintah memblokir situs-situs film bajakan. IndoXXI dianggap sudah melanggar Hak Cipta karena dengan seenaknya mengupload film berbayar tanpa ada izin demi meraup keuntungan.
Bayangkan orang lain susah-susah bikin film, lalu dibajak begitu saja dengan mudah, pasti orang yang menciptakan filmnya sakit banget.
Selain itu, penutupan IndoXXI dilakukan dalam rangka mendukung dan memajukan industri kreatif film Indonesia. IndoXXI berharap perfilman Tanah Air ke depannya akan semakin maju.