Kalau kamu penggemar cokelat, pasti tak asing dengan KitKat. Produk makanan besutan Nestlé ini punya ciri khas wafer bar yang dilapisi cokelat.
Dilansir laman Hypebeast, KitKat berinovasi bukan pada rasa makanan, melainkan kemasan.
Cabang Nestlé di Jepang baru-baru ini membagikan desain kemasan baru untuk cokelat mini KitKat.
Dalam produk baru itu, KitKat memberikan instruksi untuk mendorong konsumen melipat kertas bekas menjadi origami kecil setelah menikmati sebatang cokelat.
Memang, sekilas inovasi ini seperti langkah kecil. Namun, menurut Fast Company, kemasan kertas baru untuk miniatur KitKat kemungkinan akan mengurangi penggunaan plastik pada perusahaan hingga 380 ton per tahun.
"Sampah plastik adalah salah satu masalah keberlanjutan terbesar yang dihadapi dunia saat ini," kata CEO Nestle Mark Schneider.
"Mengatasinya membutuhkan pendekatan kolektif. Kami berkomitmen untuk menemukan solusi yang ditingkatkan untuk mengurangi, menggunakan kembali dan mendaur ulang. Ambisi kami adalah untuk mencapai 100 persen kemasan daur ulang atau dapat digunakan kembali pada tahun 2025."
Kemasan kertas baru KitKat akan debut di Jepang akhir bulan ini. Pemilihan Jepang lantaran saat ini merupakan pasar terbesar KitKat, dengan sekitar 4 juta unit terjual setiap hari di Negeri Matahari Terbit tersebut.
Peluncuran akan dimulai untuk kemasan rasa original, matcha, dan otona no amasa (sejenis cokelat hitam).
Kemasan kantong kertas luar untuk multipack KitKat, dan pembungkus kertas satu lapis untuk KitKats berukuran biasa diharapkan berlaku mulai tahun 2021.