Ular merupakan kelompok hewan dalam subordo serpentes. Terdapat sekitar 3.400 jenis ular di seluruh dunia, hewan ini dapat ditemukan diseluruh benua kecuali antartika. Ular adalah hewan berdarah dingin yang mampu memakan makanan yang berukuran lebih besar dari badannya sendiri. Ular memiliki sendi tambahan pada rahangnya sehingga mampu membuka rahangnya sangat lebar untuk menelan mangsa super besar. Ular terkenal dengan bisanya yang mematikan, namun tidak semua jenis ular menghasilkan bisa. Beberapa ular yang tidak berbisa mengandalkan lilitan tubuhnya yang kuat untuk membunuh mangsanya.
Subordo serpentes dibagi menjadi 2 infraordo utama yaitu Scolecophidia dan Alethinophidia. Scolecophidia adalah kelompok ular yang hidup di bawah tanah sehingga matanya mereduksi dan cenderung buta, sedangkan Alethinophidia adalah selain dari ular-ular buta. Scolecophidia terbagi menjadi 3 famili sedangkan Alethinophidia terbagi menjadi 15 famili.
Scolecophidia
Alethinophidia
Dari ke-18 famili ular di atas terdapat 5 famili yang cukup umum dikenal karena sering diangkat dalam berbagai ulasan di berbagai media cetak maupun elektronik, famili-famili tersebut adalah sebagai berikut.
Famili Colubridae adalah famili ular yang memiliki jumlah paling banyak di dunia. Dari sekitar 3.400 jenis ular yang pernah diidentifikasi, lebih dari setengahnya termasuk dalam famili ular ini. Contoh anggota famili ini adalah ular susu yang memiliki corak kuning, hitam, dan merah yang unik. Ular susu termasuk ular yang tidak berbisa sehingga tidak berbahaya bagi manusia. Namun ular ini memiliki warna yang sangat mirip dengan ular koral (Elapidae) yang sangat beracun. Perbedaan antara ular susu dan ular koral terdapat pada pola warnanya. Warna merah ular susu diapit oleh warna hitam, sedangkan warna merah ular koral diapit oleh warna kuning.
Ular susu |
Famili Boidae dikenal sebagai ular yang berukuran sangat besar dan tidak berbisa, ular anakonda hijau anggota famili ini dikenal sebagai ular terbesar di dunia. Mereka membunuh mangsa dengan cara membelitnya hingga mati lemas karena kehabisan napas. Semakin mangsanya meronta-ronta, belitan ular ini akan semakin kuat dan dapat meremukkan persendian. Karena ukurannya yang besar, mereka mampu memangsa mamalia besar termasuk manusia.
Ular anakonda hijau |
Famili Phytonidae juga dikenal sebagai ular yang dapat mencapai ukuran sangat besar. Salah satu anggota famili ini adalah ular sanca yang memiliki pola warna unik sehingga banyak dijadikan sebagai hewan peliharaan. Anggota phytonidae tidak berbisa dan juga memanfaatkan lilitan tubuhnya untuk membunuh mangsa. Terdapat cara mudah untuk melepaskan diri dari belitan tubuh ular besar, yaitu dengan menyiramkan air panas pada tubuh ular tersebut. Siraman air panas akan mengagetkan ular sehingga melepaskan belitannya.
Ular sanca |
Famili Elapidae adalah famili ular yang terkenal karena bisanya yang sangat kuat. Anggota famili ini antara lain ular kobra, ular koral, dan black mamba. Jenis black mamba/mamba hitam dikenal sebagai ular dengan gerakan tercepat dan ular dengan bisa paling mematikan di dunia. Reaksi bisanya begitu cepat sehingga orang yang tergigit ular ini akan segera mati sebelum sempat mendapat pertolongan pertama.
Ular black mamba |
Famili Viperidae adalah famili ular berbisa dengan ciri khas kepalanya yang berbentuk segitiga. Ular derik yang terkenal sering menggigit manusia adalah anggota famili ini. Beberapa metode untuk membedakan ular berbisa dan tak berbisa adalah dengan melihat bentuk kepalanya. Apabila kepalanya berbentuk segitiga, dapat dipastikan bahwa ular tersebut berbisa dan berbahaya karena merupakan anggota famili Viperidae.