Makanan lezat namun beracun bukan hanya terdapat pada ikan buntal saja, melainkan juga beberapa bahan pangan yang umum dikonsumsi harian oleh khalayak. Tidak percaya? Simak deretan bukti di bawah ini.
1. Kentang
Kandungan racun pada kentang terletak di tunas dan daunnya. Namun, beberapa kasus menunjukkan adanya kemungkinan racun menyebar pada umbinya, yakni ketika ditemukan area beruam hijau di permukaannya.
Ruam hijau tersebut mengandung konsentrasi cukup tinggi dari racun gycoalkaloid yang menyebabkan rasa pusing berkepanjangan akibat penyumbatan pembuluh darah ke otak.
Jika hal ini terjadi pada orang yang kebetulan sedang mengalami sakit, meskipun sangat jarang, dapat mengakibatka koma yang berujung pada kematian.
2. Tomat
Sama seperti kentang, bagian tunas dan daun tomat memuat racun glycoalkaloid yang berisiko picu gejala kejang-kejang dan gangguan pencernaan.
3. Apel
Percaya tidak percaya, biji apel ternyata mengandung racun jika dikonsumsi dalam jumlah yang berlebih. Ada beberapa orang yang kerap memakan apel secara utuh hingga biji-bijinya, dan mungkin Anda pernah mendengar sedikit di antaranya mengalami gejala sakit perut pasca memakannya.
Kabar baiknya, racun pada biji apel tidak sampai menyebabkan kematian.
4. Cherry
Khalayak kerap menemuinya sebagai hiasan pada kue-kue cantik. Namun, kegunaan cherry ternyata cukup banyak, seperti dapat dijadikan acar dan bahkan bahan campuran minuman beralkohol.
Racun pada cherry terletak pada bijinya, di mana ketika tidak sengaja terkunyah, maka akan memunculkan asam prussic yang dapat menyebabkan kepala pening.
5. Kacang almond
Selain dikenal sebagai kacang super yang memiliki gizi melimpah serta rasa lezat, ternyata kacang almond juga berisiko menyimpan racun. Seluruh jenis almond berisiko menyimpan racun sianida dalam level yang berbeda-beda, di mana kandungan terbesarnya terdapat pada bitter almond.
Jenis almond ini konon merupakan jenis yang paling lezat rasanya dan juga berharga sangat mahal. Ada proses yang cukup mahal untuk membuatnya bersih dari racun sianida, karena jika tidak, mengonsumsi bitter almond dapat menyebabkan kematian,