Perbuatan baik sekecil apapun di kala Ramadhan, hendaknya janganlah sampai terlewatkan begitu saja. Salah satu perbuatan baik tersebut, yaitu memberi makan orang lain saat berbuka. Inilah janji pahala yang Nabi Muhammad SAW sebutkan kepada orang yang memberi makan saat berbuka, yang artinya: “Siapa memberi makan orang yang berpuasa tersebut, tanpa mengurangi pahala yang berpuasa itu sedikitpun juga.”
Memberi makan puasa di sini seperti dijelaskan oleh Al Munawi Rahimahullah, yaitu boleh dengan makan malam, atau dengan kurma. Jika tidak bisa dengan itu, maka bisa dengan seteguk air. Ath Tobari rahimahullah juga menerangkan yang artinya: “Barang siapa yang menolong kaum seorang mukmin dalam beramal kebaikan, maka orang yang menolong tersebut akan mendapatkan pahala seperti pelaku kebaikan tadi.”
Nabi Muhammad-pun menjelaskan hal yang sama bahwa orang yang memberi makan saat berbuka puasa, atau memberi kekuatan melalui konsumsi makanan bagi orang yang berpuasa, maka ia pun akan mendapatkan pahala berpuasa.
Keutamaan lain yang didapatkan oleh orang yang memberi makan orang lain saat berbuka adalah doa dari orang yang menyantap makanan tersebut. Jika orang yang diberi makan mendoakan orang yang memberi dirinya makan, maka itulah doa terbaik yang akan dikabulkan oleh Allah SWT.