Tulang dada dan rusuk berfungsi untuk melindungi paru-paru dan jantung. Tulang dada berbentuk pipih dan melebar serta berhubungan dengan tulang rusuk melalui sambungan tulang rawan.
Tulang rusuk bagian belakang berhubungan dengan ruas-ruas tulang belakang melalui persendian. Perhubungan tersebut memungkinkan tulang rusuk dapat kembang-kempis sesuai dengan irama pernapasan.
Tulang dada berjumlah 1 buah, terdiri atas tiga bagian, yaitu:
Manubrium sterni (kepala tulang dada), membentuk persendian dengan tulang selangka, klavikula, dan tulang rusuk pertama.
Korpus sterni (badan tulang dada), membentuk persendian dengan sembilan tulang rusuk berikutnya.
Prosesus xifoid (tulang taju pedang), tulang yang masih berbentuk tulang rawan pada bayi.
Tulang rusuk berjumlah 12 pasang di sebelah kiri dan kanan. Tulang rusuk dibedakan menjadi tiga macam, yaitu:
Tulang rusuk sejati. Bagian ujung depan melekat pada tulang dada, sedangkan bagian belakang melekat pada ruas tulang belakang di bagian punggung.
Tulang rusuk palsu. Bagian ujung depan melekat pada tulang rusuk diatasnya, sedangkan bagian belakang melekat pada ruas tulang belakang di bagian punggung.
Tulang rusuk melayang. Bagian ujung depan tidak melekat, pada tulang manapun, sedangkan bagian belakang melekat pada ruas tulang belakang di bagian punggung.
Tulang dada dan rusuk
Nama tulang dada dan rusuk | Nama lain | Jumlah |
Sternum | Tulang dada | 1 |
Kosta vera | Rusuk sejati | 7 pasang (14) |
Kosta spuria | Rusuk palsu | 3 pasang (6) |
Kosta fluitantes | Rusuk melayang | 2 pasang (4) |
Jumlah | 25 |