Fresh Graduate dan Strategi Melamar Kerja

Belum punya pengalaman? Takut dan minder karena saingan kamu sudah banyak pengalaman, gak perlu khawatir lagi.

Fresh Graduate adalah istilah bagi seseorang yang baru saja lulus dari pendidikan. Umumnya istilah fresh graduate disematkan kepada orang yang baru lulus kurang dari 6 bulan sejak diwisuda atau menerima ijazah secara resmi, namun jika sudah lebih dari 6 bulan maka orang tersebut sudah tidak termasuk dalam kategori fresh graduate meskipun belum bekerja sama sekali. Lantas apa yang harus dilakukan oleh seorang fresh graduate untuk mendapatkan pekerjaan? Dilansir dari seseorang recruiter bernama Timotius Setiawan yang saat ini menjabat sebagai People and System Development Staff di MG Group Indonesia, bahwa selain mempersiapkan Curriculum Vitae (CV) ternyata ada banyak persiapan lainnya yang harus dilakukan oleh seorang fresh graduate guna mendapatkan pekerjaan impian di masa depan serta hal yang harus dilakukan sebelum melamar pekerjaan.

Persiapan Melamar Kerja bagi Fresh Graduate
1. Siapkan CV yang Menarik
Umumnya perusahaan akan membuka lowongan pekerjaan pada job portal tertentu dan setiap perusahaan memiliki job portal jagoannya masing-masing. Jika kamu memiliki incaran perusahaan tertentu maka sering-seringlah untuk mengecek job portal yang digunakan oleh perusahaan tersebut. Biasanya perusahaan mengharapkan setiap pelamar mengisi biodata di job portal secara lengkap dan melampirkan CV yang menarik. CV yang menarik tentu sangat diperlukan bagi seorang fresh graduate karena hal tersebut akan menarik perhatian recruiter untuk melihat lebih jauh isi CV kamu. Menurut Timotius Setiawan bahwa CV menarik cukup memiliki pengaruh besar bagi recruiter untuk membaca CV tersebut namun hal tersebut harus selaras dengan isi CV yang berbobot dan informatif. Hindari mencantumkan informasi yang berlebihan dan tidak sesuai dengan persyaratan perusahaan dan pastikan kamu mencantumkan kontak jelas yang bisa dihubungi oleh seorang recruiter. Seorang recruiter biasanya akan mencari korelasi antara posisi yang dilamar dengan minat dan jurusan si pelamar.

2. Cantumkan Kontak Jelas
Setelah recruiter memilih kandidat, selanjutnya recruiter akan menghubungi pelamar melalui telepon dan menayakan kesediaan jadwal untuk interview sehingga kamu harus memastikan bahwa nomor telepon yang kamu cantumkan selalu aktif selama jam kantor karena recruiter akan menghubungi kamu selama jam kantor. Menurut Timotious Setiawan, selain melalui telepon biasanya recruiter juga akan menghubungi pelamar melalui WhatsApp jika nomor pelamar gagal menjawab panggilan dari perusahaan dan selanjutnya recruiter akan mengirimkan email yang merupakan opsi terakhir di mana hanya digunakan untuk mengirimkan undangan dan jadwal interview. Jadi pastikan nomor telpon yang kamu cantumkan masih aktif dan terhubung ke aplikasi WhatsApp. Sangat sayang sekali bukan jika kamu harus kehilangan kesempatan interview karena kesalahan mencantumkan kontak atau mungkin lupa untuk mencantumkannya di CV kamu.

3. Melamar Posisi Sesuai Minat dan Jurusan
Karena fresh graduate belum memiliki pengalaman bekerja, kesesuaian minat dan jurusan cukup mempengaruhi keputusan recruiter dalam memilih seorang kandidat yang cocok untuk posisi tertentu. Contohnya untuk posisi marketing, maka recruiter akan mencari pelamar fresh graduate yang memiliki minat dan jurusan yang sesuai dengan posisi tersebut seperti jurusan marketing atau komunikasi. Bagi Timotius Setiawan, sangat sulit bagi fresh graduate yang melamar posisi dengan latar belakang pendidikan yang berbeda meskipun pelamar tersebut memiliki minat pada bidang tersebut. Hal ini terjadi karena si pelamar belum memiliki pengalaman akan pekerjaan tersebut dan sulit bagi recruiter untuk mengukur kemampuan pelamar di posisi yang sedang dilamar. Sehingga kamu harus selalu memastikan apakah posisi tersebut cocok dengan minat dan jurusanmu sebelum mengirimkan CV dan surat lamaran.

4. IPK dan Pengalaman Internship
Selain minat dan jurusan yang harus sesuai. Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) juga cukup mempengaruhi recruiter dalam memilih kandidat yang tepat untuk posisi tertentu. Bagi Timotius Setiawan IPK minimal yang harus dimiliki oleh seorang pelamar fresh graduate adalah 2,75 bagi lulusan Perguruan Tinggi Negeri (PTN) atau 3,00 bagi lulusan Perguruan Tinggi Swasta (PTS).Di sisi lain, recruiter juga sangat mempertimbangkan pengalaman internship atau magang dari seorang pelamar fresh graduate. Jika kamu memiliki pengalaman magang minimal 3 bulan sampai 9 bulan maka hal ini bisa menjadi poin tambahan bagi kamu selaku pelamar fresh graduate karena kamu dianggap sudah familiar dengan pekerjaan yang sedang kamu lamar. Menurut Timotius Setiawan, pengalaman magang ini menjadi kunci dari kesuksesan pelamar fresh graduate karena recruiter akan memilih mereka yang memiliki pengalaman magang dibandingkan pelamar yang tidak memiliki pengalaman sama sekali. Timotius Setiawan pun menyarankan fresh graduate untuk mencari kesempatan internship atau magang terlebih dahulu minimalnya selama 3 bulan sebelum memutuskan untuk bergabung secara langsung dengan perusahaan yang diinginkannya. Menurutnya, saat ini perusahaan besar di Indonesia selalu membuka lowongan internship atau magang sekurang-kurangnya 20 posisi setiap tahunnya, sehingga ini bisa kamu jadikan kesempatan untuk mencari pengalaman. Dan ini bisa dijadikan batu loncatan bagi kamu yang ingin berkarir atau memiliki passion di bidang lain yang berbeda dengan latar belakang pendidikanmu. Misalnya kamu adalah seorang lulusan Teknik Perminyakan namun kamu tertarik menjadi seorang Digital Marketing, maka carilah kesempatan magang sebagai Digital Marketer agar kamu bisa mengambil kesempatan berkarir di bidang tersebut.

Hal tersebutlah yang harus kamu persiapkan sebagai seorang fresh graduate. Jika kamu masih bingung dalam menentukan passion dan karier yang sesuai dengan pribadimu maka sebaiknya kamu mengunjungi AkuPaham karena ada banyak sekali artikel menarik yang akan memberikanmu inspirasi. Selain itu, kamu juga dapat mendapatkan ilmu pengetahuan yang bermanfaat dan membantu kamu dalam melamar pekerjaan dan strategi menghadapi interview kerja sebagai pelamar fresh graduate.