Sikat gigi sangat rentan terkontaminasi bakteri atau kotoran dan akhirnya bisa masuk ke mulut penggunanya. Untuk mencegah hal itu, lima mahasiswa dari Universitas Gadjah Mada Yogyakarta telah menciptakan T-Tizer, desinfektan sikat gigi.
Tim PKM-K UGM 2017 itu terdiri dari Angelia Rosalina (Fakultas Kedokteran Gigi), Cindy Rozza (Fakultas Kedokteran Gigi), Aan Listanto (Fakultas Teknik), Maharani Rizki (Fakultas Teknik), dan Rizqi Dinni (Fakultas Farmasi).
T-Tizer, mimiliki bahan aktif dari natrium hipoklorit yang sudah teruji bisa membersihkan mikroorganisme pengganggu. “T-Tizer juga mengandung alkohol dan perasa buah yang dapat menyegarkan kondisi sikat gigi,” kata Rizqi Dinni sebagai Manajer Produksi.
Natrium hipoklorit yang terdapat di dalam T-Tizer lebih aman digunakan oleh masyarakat umum daripada bahan aktif yang lain.Tersedianya berbagai macam aroma dan perasa adalah keunggulan lain dari T-Tizer. Inovasi tersebut dapat menjadi alternatif bagi masyarakat dalam memilih aroma yang digemari untuk sikat giginya.
Hal tersebut tentu menarik bagi anak-anak sehingga dapat meningkatkan ketertarikan anak untuk menggosok gigi. Sementara itu, alkohol yang terdapat dalam T-Tizer juga dapat membantu menyegarkan sikat gigi.