Tahukah kamu? Tubuh kita terhubung dengan segala macam jalur yang berbeda untuk dapat menjalankan fungsinya dengan baik. Setiap organ dalam tubuh kita saling bekerja sama untuk memastikan kita selalu sehat dan bahagia. Itulah kenapa, jika ada salah satu bagian tubuh yang sakit, maka dampaknya akan muncul di bagian tubuh lainnya, dan dianggap sebagai suatu pertanda.
Sama halnya dengan jerawat. Ternyata benda kecil menyebalkan ini nggak cuma nongol seenaknya. Jerawat juga membawa sinyal bahwa bagian organ dalam tubuh kita sedang bermasalah. Nah, pemetaan posisi jerawat berdasarkan gangguan kesehatan diadaptasi dari teori pengobatan kuno di China. Tiap titik yang ada di permukaan wajah terhubung dengan organ tertentu, mirip seperti titik-titik pada akupunktur.
Berikut Tips paparkan informasinya, seperti yang dilansir oleh Daily Mail berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh John Tsagaris, Dokter Pengobatan Tradisional China, dan pemaparan oleh Dr. Michael Shapiro, selaku ahli kulit dalam youbeauty.com. Simak baik-baik, ya!
Jerawat yang tumbuh di dahi menandakan bahwa terjadi gangguan proses pencernaan dalam tubuh karena terlalu banyak mengkonsumsi lemak. Kondisi ini juga dikarenakan kurangnya porsi tidur malam yang memungkinkan proses pencernaan jadi nggak lancar. Ketika kita tidur, sistem pencernaan bekerja sesuai fungsinya, sehingga jika kita kekurangan tidur maka akan terganggu pula proses mencerna makanan ini.
- Kurangi makanan berlemak, makanan cepat saji atau olahan, perbanyak makanan bergizi, buah dan sayuran.
- Minum banyak air putih secara teratur, hindari soda dan minuman berkafein. Pilih teh hijau sebagai alternatif untuk menetralisir racun dalam tubuh.
- Tidur malam teratur sebelum jam 23.00 selama 7 hingga 9 jam perhari.
Jerawat di posisi ini menandakan kerja hati yang terlalu berlebihan untuk mengeluarkan racun dalam tubuh. Hal ini dikarenakan terlalu banyak konsumsi minuman beralkohol, makanan berminyak dan berbahan dasar susu. Selain itu juga bisa dikarenakan alergi terhadap makanan tertentu.
- Kurangi konsumsi makanan berminyak, susu dan alkohol. Ganti dengan banyak mengonsumsi sumber protein nabati seperti tahu, tempe, jamur, kacang almond, brokoli, dan alpukat.
- Olahraga ringan seperti berjalan-jalan dengan teratur selama 30 menit setiap hari.
- Jika diperlukan, konsumsi suplemen yang baik untuk hati.
Kulit di sekitar mata terhubung dengan ginjal. Disinyalir kamu mengalami gangguan pada organ ini. Penyebabnya bisa karena dehidrasi akibat kurang minum air putih, merokok, konsumsi kopi, minuman bersoda, makanan atau minuman manis, dan konsumsi garam yang berlebih atau kurang berkualitas. Begitu pula dengan jerawat yang ada di sekitar telinga juga erat kaitannya dengan masalah ginjal.
- Banyak minum air putih minimal 8 gelas tiap hari, lebih banyak lebih baik.
- Kurangi minuman berkafein, minuman bersoda, makanan atau minuman manis, dan merokok.
- Mengganti konsumsi garam meja dengan garam dapur yang diolah secara alami dari laut.
Kebiasaan merokok maupun terpapar asap rokok bisa jadi penyebab terganggunya sistem pernapasan. Selain itu, polusi udara dan alergi yang berkaitan dengan saluran pernapasan seperti asma juga bisa jadi penyebabnya. Jerawat yang muncul di area pipi atas ini menjadi pertanda betapa paru-parumu kelelahan karena bekerja terlalu keras untuk menyaring udara.
- Berhentilah merokok atau hindari paparan asap rokok bagi perokok pasif.
- Hindari tempat-tempat yang berpolusi, selalu gunakan masker supaya pernapasanmu nggak terganggu.
- Jika memiliki alergi seperti penderita asma, hindari hal-hal yang memicu terganggunya pernapasanmu seperti debu, udara dingin, makanan yang dilarang, dan lain sebagainya.
- Perbanyak makan sayuran hijau yang baik untuk membantu membersihkan paru-paru.
Bagian area pipi bawah atau di rahang yang sering berjerawat berhubungan dengan kesehatan gigi, terutama yang berhubungan dengan gusi. Bisa jadi ada gigi yang berlubang, infeksi, atau setelah melakukan perawatan gigi ke dokter.
- Menyikat gigi secara teratur setiap pagi dan sebelum tidur.
- Rajin membersihkan gigi dari noda atau plak yang menempel.
- Menghindari makanan dan minuman manis, makanan yang dingin atau panas, atau apapun yang meninggalkan noda di gigi.
Kamu yang sering berjerawat di hidung, sebaiknya cek tekanan darahmu. Kemungkinan besar hal ini mengindikasikan ada masalah pada jantung karena tekanan darah atau kolestrol tinggi, kekurangan protein atau vitamin B.
- Konsumsi makanan yang mengandung protein dan vitamin B, kurangi makanan pedas dan kurangi konsumsi daging merah dan garam.
- Lakukan olahraga teratur, perbanyak menghirup udara segar di pagi hari
- Perbanyak makan buah, sayuran dan makanan yang mengandung omega 3 seperti kacang, alpukat dan ikan.
Lokasi ini adalah zona yang menandakan bahwa kamu mengalami stres atau sedang terjadi perubahan hormon. Penyebabnya kadang nggak bisa dihindari, apalagi pada cewek jika sedang berada pada siklus menstruasi. Selain itu, hormon tubuh di luar kendali kita.
- Istirahat malam yang cukup.
- Kurangi beban pikiran dengan meditasi atau relaksasi agar nggak memicu stres.
- Minum banyak air, perbanyak makan sayur dan buah, dan diet seimbang.
- Olahraga teratur dan jaga kesehatan kulit agar tetap bersih dan lembab.
- Perbanyak asupan serat, dengan konsumsi buah dan sayuran atau gandum.
- Minum banyak air putih secara teratur dan teh herbal untuk membantu memperlancar pencernaan dan membuang racun tubuh.
- Olahraga teratur dan tidur tepat waktu.
Nah, itulah beberapa titik kemunculan jerawat yang perlu kamu perhatikan. Jika jerawat terus muncul di daerah yang sama, berarti kamu harus meningkatkan kebersihan di area kulit tersebut. Semoga bermanfaat, ya!