Amarah yang mudah tersulut, meledak-ledak, dan tidak terkontrol sering kali menimbulkan kerugian pada diri sendiri dan orang lain. Ketika amarahmu meledak di depan banyak orang, orang-orang akan menjauhimu. Kehidupan sosialmu pun akan terganggu karena label pemarah yang disematkan untukmu.
Agar itu tidak terjadi, kamu perlu tahu cara-cara untuk mengendalikan amarahmu. Jangan sampai, karena pernah marah di depan umum, kamu dikucilkan dan dicap temperamental.
Untuk itu, ini dia 5 tips yang akan membantumu mengendalikan amarah!
Saat kamu merasa amarahmu sudah meletup-letup, segera pergi tenangkan dirimu ke tempat yang nyaman. Tempat favorite semisal rumah pohon, pinggir danau, atau taman akan membuat suasana hatimu membaik dengan cepat. Usahakan untuk menenangkan diri di tempat yang tenang dan tidak terlalu ramai.
Dengan melakukan kesibukan lain, kamu akan dituntut untuk fokus. Dengan begitu, perhatianmu akan tersita untuk menyelesaikan kesibukan tersebut. Dari mulai kesibukan kerja sampai hobi, bisa lho kamu lakukan. Sementara waktu terus berlalu, dengan sendirinya sedikit demi sedikit kamu akan melupakan kemarahanmu.
Sebelum melakukan hal-hal yang akan membuatmu rugi, berpikirlah rasional. Dengan memikirkan akibat yang akan ditimbulkan oleh tindakan cerobohmu, untung-rugi dari sikap gegabah yang akan kamu lakukan, kamu akan sedikit lebih merasa tenang. Setelah itu, mulailah berpikir untuk mencari solusi dan memecahkan masalah yang sedang kamu hadapi.
Jangan melawan, lebih baik diam. Jangan berpikir dengan diam maka kamu kalah. Tapi berpikirlah dengan diam, kamu sedang menghindari masalah-masalah yang jauh lebih parah ketika kamu meladeni perdebatan.
Keluarkan semua amarahmu dengan curhat pada teman yang kamu percayai. Dengan menceritakan keluh kesahmu, sedikit amarahmu akan terangkat. Temanmu juga akan memberikan dukungan dan beberapa solusi yang patut kamu pertimbangkan agar amarahmu cepat mereda.
Nah, itu dia beberapa kiat mengendalikan amarah. Jangan hanya baca, tapi praktekkan juga, ya!