Saat menjelang Tahun Baru Imlek, akan ada banyak ornamen berwarna merah khas Imlek. Tidak hanya ornamen, Anda bisa menjumpai beberapa jenis buah yang pasti selalu ada ketika Imlek. Buah Imlek yang paling sering dikenal oleh masyarakat awam di Indonesia adalah jeruk mandarin. Namun, ternyata tidak hanya jeruk yang menjadi ciri khas perayaan agama Konghucu, berikut ini penjelasannya.
foto: Pixabay
Jeruk mandarin
Jeruk mandarin diartikan sebagai pembawa berkah. Oleh karena itu, buah ini selalu ada pada perayaan Imlek. Rasa buah jeruk mandarin terbilang segar dan manis, ternyata rasa tersebut menggambarkan semangat untuk menyambut tahun yang baru.
Jeruk mengandung protein, energi, karbohidrat, kalsium, fosfor, zat besi, kalium, vitamin C, vitamin B1, air, dan serat pangan. Jeruk sangat bagus menjadi sumber vitamin C bagi tubuh.
Apel
Apel merupakan simbol dari keberuntungan dan kejayaan. Hal ini didasari karena dahulu apel merupakan buah yang mahal dan mewah, hanya orang-orang tertentu yang bisa memakannya. Dulu, masyarakat Cina mengimpor apel dari Korea dan Jepang karena apel tidak bisa dibudidayakan di Cina. Itu sebabnya apel terkenal sebagai buah mewah.
Apel mengandung kalori, air, serat, karbohidrat, kalsium, kalium, magnesium, fosfor, vitamin (A, C, B6, dan folat). Buah apel tidak mengandung lemak serta protein. Buah apel berkhasiat laktasif, astringen, antidiare, antioksidan, antiradang, menurunkan kadar kolesterol, serta mencegah keriput.
Aprikot
Buah aprikot berwarna kuning cerah, jika disatukan dengan warna daunnya yang hijau, tampilan buah ini menjadi terlihat sangat menarik. Aprikot dinilai membawa keberuntungan bagi keluarga karena merupakan simbol kekayaan dan emas.
Rasa buah aprikot manis sehingga lebih sering dikonsumsi langsung. Di dalam buah aprikot terkandung protein, serat, karbohidrat, kalsium, kalium, magnesium, fosfor, dan zat besi. Selain itu, ada berbagai jenis vitamin, seperti vitamin A, B, folat, C, dan E.
Persik
Buah persik menurut tradisi masyarakat Cina melambangkan keabadian dan awet muda. Namun, setiap bagian buah persik memiliki makna yang berbeda-beda. Seperti bagian kelopak buah persik melambangkan cinta dan kebahagiaan yang akan datang di tahun depan.
Buah persik diperkirakan berasal dari Tiongkok, dan ada sejak 8000 tahun silam. Buah ini hanya berbiji satu dengan bagian kulit yang tipis. Daging buahnya berwarna jingga kekuningan dan bisa dimakan langsung atau diolah menjadi jus buah yang menyegarkan.
Buah persik mengandung kalori, lemak, karbohidrat, serat, protein, kalium, serta vitamin E dan K. Buah ini sangat bagus dikonsumsi oleh penderita diabetes.