Sungguh luar biasa makhluk ciptaan ALLAH, meskipun berada dalam kehidupan hukum rimba yang keras, ternyata mereka yang lemah, akan mendapat perlindungan dari mereka yang kuat.
Sebagaimana tergambar, pada barisan kelompok Srigala Salju di atas menunjukkan
,3 (tiga) Srigala terdepan (lingkaran merah), adalah mereka yang dalam kondisi lemah (sakit), keberadaan mereka bisa mengatur kecepatan gerak barisan. Dan sekiranya Srigala yang lemah ini, berada di barisan belakang, tentu mereka akan tertinggal.
Srigala-Srigala yang berada di posisi depan adalah Srigala Senior (Srigala Tua) di kelompoknya. Secara fisik mereka lemah, tetapi merekalah yang paling memahami medan dalam perjalanan ini.
Jadi fungsi mereka, selain mengatur kecepatan gerak, juga sebagai mentor (pembimbing) bagi Srigala-Srigala yang lebih Yunior.
11 (sebelas) Srigala di tengah (lingkaran biru), adalah Srigala Betina. Mereka dijaga oleh 10 Srigala Jantan (berpengalaman), yang terbagi dua kelompok, 5 di depan dan 5 di belakang.
Sedangkan 1 srigala yang paling belakang (lingkaran hijau), adalah Sang Pemimpin. Ia berperan mengontrol, memberi perintah dan mengkoordinir barisan, sehingga sampai di tempat tujuan.
Inilah contoh kepemimpinan, dimana Pemimpin merupakan sosok yang melindungi mereka yang lemah, dan dapat mengatur pelaksanaan pekerjaan dalam sebuah tim yang solid.
WaLlahu a’lamu bishshawab