Gerhana bulan sebagian bakal terlihat di langit Indonesia pada 7-8 Agustus ini. Gerhana ada peristiwa ketika cahaya matahari terhalangi oleh Bumi sehingga tidak semuanya sampai ke Bulan.
Menurut Badan Meterorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), peristiwa ini terjadi akibat dinamisnya pergerakan posisi Matahari, Bumi, dan Bulan. Peristiwa gerhana Bulan hanya akan terjadi pada fase purnama dan bisa diprediksi.
Durasi gerhana bulan sebagian tanggal 7-8 Agustus akan berlangsung selama 5 jam 4,9 menit. Adapun fase Gerhana Sebagian sampai berakhirnya akan berlangsung selama 1 jam 56,6 menit.
Selain di Indonesia, gerhana ini juga bisa diamati di Samudera Pasifik serta di bagian timur Asia dan Australia saat Bulan terbenam. Keseluruhan proses gerhana juga bisa diamati di bagian barat Australia, Asia, Samudera Hindia, dan bagian timur Afrika.Sedang proses gerhana pada saat Bulan terbit bisa diamati di Eropa, bagian barat Afrika, selatan Samudera Atlantik, dan sebagian kecil di timur Amerika Selatan.
Wilayah yang sama sekali tak bisa mengamati gerhana ini adalah bagian utara Samudera Atlantik, Amerika, dan bagian timur Samudera Pasifik.Gerhana bulan sebagian 7-8 Agustus adalah anggota ke-61 dari seri Saros 119. Gerhana sebelumnya yang berhubungan dengannya adalah Gerhana Bulan Sebagian 28 Juli 1999. Gerhana bulan selanjutnya yang berasosiasi dengan gerhana ini adalah Gerhana Bulan Sebagian pada 19 Agustus 2035.