Orang yang kurang tidur rentan mengalami mata panda atau munculnya lingkaran hitam di bawah mata. Head of Doctor Dermaster Clinic Indonesia Mangga Besar, dr Jessy Suryadi mengatakan kantong mata menghitam disebabkan bagian kulit itu bersinggungan langsung dengan otot. Ketika lelah, maka bagian inilah yang terkena dampaknya.
“Setiap orang itu punya kantong mata, karena setiap orang punya kulit di bawah mata yang lebih tipis dibanding dengan kulit dahi atau kulit pipi," kata Jessy di acara Giv Speak Your Mind Campus to Campus di kawasan SCBD, Jakarta Selatan.
Jadi, menurut Jessy, sebetulnya yang dilihat berwarna kehitaman atau kebiruan itu adalah warna otot kita sendiri. "Karena kulit yang tipis itu bikin otonya kelihatan,” katanya.Jessy melanjutkan, saat ini masalah kantong mata dapat diatasi dengan cara instan, yakni dengan menggunakan filler. “Setelah di-filler, rona hitamnya langsung berkurang jauh. Cekungannya juga langsung hilang," ujarnya. Kondisi ini, menurut Jessy, bisa bertahan sekitar satu tahun dan aman digunakan asal dilakukan oleh ahlinya.
Jessy menjelaskan filler berbeda dengan silikon. Filler mengandung atau senyawa asam hyaluronic acid yang dapat terserap oleh tubuh. "Ini bahan alami yang nantinya akan diserap oleh tubuh kurang lebih satu tahun. Jadi bukan silikon hyaluronic acid sintetis buatan pabrik," ujarnya.
Untuk mencegah mata panda, Jessy menyarankan rajin memakai krim mata atau cara paling sederhana adalah kompres mata dengan mentimun atau ampas teh basi. "Supaya kulit di sekitar mata lebih kenyal," katanya.