Dalam tubuh terdapat sambungan sebagai tempat tulang saling terhubung satu sama lain. Manusia bisa melakukan gerakan tertentu seperti membungkuk atau meregangkan tangan dan kaki karena adanya sambungan yang terletak pada siku dan lutut.
Dalam buku 'Alquran vs Sains Modern menurut Dr Zakir Naik' karya Ramadhani dkk, dijelaskan bahwa walaupun selama hidup manusia melakukan berbagai gerakan, sambungan-sambungan pada tulang tetap berfungsi dan terlumasi dengan baik.
Berbeda dengan mesin-mesin atau alat-alat mekanik yang memerlukan pelumasan secara rutin sebagai perawatannya.
Para ilmuwan meneliti dan menghasilkan kesimpulan bahwa pada setiap titik sambungan, terdapat kartilase atau jaringan yang kuat dan lentur, yang memenuhi ujung tulang.
Adanya selaput tipis yang mengeluarkan cairan khusus yang menghubungkan seluruh rongga sambungan. Cairan khusus tersebut akan keluar dari selaput dan melumasi sambungan saat tulang memberi tekanan pada sebuah sambungan.
Alquran telah menyebutkan tentang sifat-sifat tulang yang diciptakan Allah melalui salah satu ayat. Tepatnya pada Surah Al-Baqarah Ayat 259 terkait dengan keajaiban tulang-belulang yang tersusun, kemudian dibalut dengan daging.
Dalam ayat yang lain, Allah berfirman mengenai tulang-belulang. "Dan ia membuat perumpamaan bagi Kami; dan dia lupa kepada kejadiannya; ia berkata: "Siapakah yang dapat menghidupkan tulang belulang, yang telah hancur luluh? Katakanlah: "Ia akan dihidupkan oleh Tuhan yang menciptakannya kali yang pertama. Dan Dia Maha Mengetahui tentang segala makhluk," Surat Ya Sin Ayat 78-79.
Setiap manusia memiliki tulang sulbi atau tulang ekor. Alquran dan hadits juga mengungkap mengenai keajaiban tulang sulbi.
Dijelaskan bahwa saat manusia mati, seluruh bagian dari tubuhnya akan hancur, kecuali satu organ tubuh yang tidak akan hancur, yaitu tulang sulbi. Dari tulang ini manusia diciptakan dan kelak dibangkitkan kembali.
"Maka hendaklah manusia memerhatikan dari apakah dia diciptakan. Dia diciptakan dari air yang dipancarkan. Yang keluar dari antara tulang sulbi laki-laki dan tulang dada perempuan," bunyi Surah Ath-Thaariq ayat 5-7.