Makanan sehat bukan lagi suatu hal yang dihindari, terutama bagi kaum millennials. Mereka mulai paham akan pentingnya kandungan nutrisi dari makanan yang disantap. Kini makanan sehat tidak lagi hanya sekadar salad yang tampilannya itu-itu saja.
Melansir dari womenshealth.com, ada beberapa makanan sehat yang diprediksi akan boomingpada 2019. Apa saja ya?
Ilmuwan Nutrisi asal University of Alabama, Amerika Serikat, Matthew Lantz Blaylock mengatakan susu segar mengandung nutrisi yang cukup seimbang. Namun tidak semua orang menyukai susu hewani, bahkan alergi terhadapnya. Makanya banyak orang yang beralih ke susu almond atau gandum.
Dibandingkan susu almond, tampaknya susu gandum akan lebih digemari pada tahun ini. Mengonsumsinya tanpa pemanis lebih bermanfaat karena lebih kaya kalsium, vitamin D, dan rendah kalori. Spesialnya lagi, susu gandum tetap bisa dipadukan dengan kopi, sereal, dan smoothies.
Camilan kadang menjadi momok yang membuat kesehatan seseorang menjadi terganggu. Porsinya yang sekali hap seringkai bikin ketagihan. Sebut saja seperti gorengan. Imbasnya, kita jadi tidak sadar akan dampak buruk setelah memakannya.
Bagi mereka yang memang pengin menjaga kesehatan, camilannya juga harus diatur. Tahun ini tampaknya camilan berkualitas tinggi akan naik pamor. Beberapa di antaranya seperti prosciutto, mini baguette, aged mozzarella, dan semacamnya.
Probiotik merupakan mikroorganisme yang bisa membantu mencegah dan menanggulangi penyakit. Sayangnya, tidak semua orang bisa mengonsumsi makanan sumber probiotik. Seperti orang-orang yang mempunyai masalah sistem imunitas atau masalah kesehatan serius.
Beberapa makanan maupun minuman yang memiliki sumber probiotik antara lain granola, oatmeal, sup, yogurt, dan kefir. Dalam kehidupan sehari-hari, tempe pun dikenal kaya probiotik. Makanya gak heran kalau tempe sering dipadukan dalam menu vegetarian.
Makanan Lingkar Pasifik mencakup wilayah yang berbatasan langsung dengan Samudera Pasifik. Banyak bahan makanan dari negara tersebut yang akan populer di tahun ini. Misalnya seperti buah naga, jambu, markisa, udang kering, sotong, dan masih banyak lagi yang lainnya.
Kabar baiknya, banyak di antara makanan tersebut yang mudah didapatkan di Indonesia. Jadi tidak ada alasan untuk tidak memilih makanan sehat, kan?
Tren diet selama 2018 beragam, seperti keto, paleo vegan, dan sebagainya. Hal ini telah mengubah pola makan seseorang untuk mementingkan kandungan makanannya. Salah satunya dengan meningkatkan asupan lemak, tapi tetap rendah karbohidrat.
Ada beberapa cara untuk memberikan lemak tambahan pada makanan. Misalnya seperti memberikan bar nutrisi dari minyak MCT, makan ghee dengan rumput laut, atau sejenisnya.
Di balik bentuknya yang mungil, elderberry menyimpan banyak manfaat bagi tubuh. Rasanya asam segar, kaya akan vitamin A, vitamin B, vitamin C, flavonoid, dan asam amino.
Tanaman yang berasal dari pohon elder ini sangat ampuh untuk mengatasi flu dan pilek. Hebatnya lagi, elderberry baik untuk dikonsumsi penderita kolesterol tinggi, jantung, dan bisa mengatasi sindrom kelelahan kronis, nyeri punggung, serta kaki.
Tren sehat bukan hanya untuk kita, melainkan juga baik untuk perbaikan lingkungan. Makanya sejak tahun lalu, berbagai kampanye terus digalakkan. Misalnya seperti tidak menggunakan sedotan plastik, styrofoam, mengurangi bahan-bahan plastik, dan sebagainya.
Selain buruk bagi kesehatan, bahan kemasan tersebut juga menjadi sampah yang sulit didaur ulang. Beberapa gerai besar sudah mulai menerapkannya, seperti KFC, Starbucks, dan Walt Disney.
Itulah beberapa tren makanan sehat yang diprediksi akan booming pada 2019. Kira-kira mana tren yang bakal kamu terapkan?