Tahun 2019 akan segera berakhir hanya dalam hitungan hari. Selama setahun ke belakang ini, kita telah disuguhi berbagai macam kabar dan pemberitaan yang menghiasi media massa, mulai dari kabar politik, sosial, figur publik, hingga kasus-kasus lain bahkan yang remeh temeh sekali pun. Kalau soal yang receh-receh biasanya banyak diunggah di media sosial. Jadi bisa dibilang kita ini nggak pernah kekurangan informasi, tentunya setelah internet merajai.
Namun di antara semua itu ada beberapa kejadian viral yang sempat menghebohkan masyarakat Indonesia, sampai-sampai sukses menguji kestabilan emosi kita saking kejam, buruk, miris, atau irrasionalnya. Saking viralnya meski 2019 sudah hampir “tutup buku”, kejadian itu masih membekas di hati kita semua. Kira-kira apa saja sih peristiwa itu? Yuk, nostalgia tipis-tipis otakers!
Selain heboh karena rivalitas antar pendukung dari masing-masing kubu, pesta demokrasi di tahun ini juga heboh lantaran para caleg yang maju mencalonkan dirinya banyak yang merupakan mantan koruptor. Nggak main-main, jumlahnya pun mencapai 81 pada tingkat DPRD dan DPD yang tersebar di berbagai kota dan provinsi di seluruh Indonesia. Sebanyak 81 caleg tersebut juga berasal dari berbagai partai politik. Please, tahun depan jangan ada begini lagi.
Udara buruk dirasakan oleh seluruh masyarakat Sumatera dan juga Kalimantan beberapa bulan terakhir. Mereka dipaksa bernafas dalam kepungan asap karena kebakaran yang melahap berhektar-hektar hutan dan lahan di sana. Bahkan di Sumatera sampai diberlakukan status darurat bencana. Mirisnya hal tersebut terjadi justru karena ulah segelintir manusia yang tak bertanggung jawab. Akibatnya, ribuan penduduk mengungsi dan hewan liar terpaksa kehilangan habitat mereka.
Viralnya foto-foto yang menunjukkan buruknya kualitas udara di Jakarta ini pertama kali tersebar luas karena banyaknya warganet yang turut serta membagikannya. Puncaknya, pada pertengahan tahun 2019 lalu Jakarta dinilai sebagai kota paling berpolusi ketiga sedunia via Airvisual. Kebayang kan, gimana rasanya jadi masyarakat metropolitan, harus bergelut dengan udara kotor berhari-hari lamanya. Padahal banyak dari mereka yang harus beraktivitas di luar.
Kasus kenakalan remaja selalu menyita perhatian banyak orang. Tahun ini ada seorang siswa SMP di Gresik yang viral pada Februari lalu karena menantang gurunya untuk duel. Mirisnya, kejadian tersebut tersebar luas karena video yang diambil dengan sengaja oleh salah seorang teman dari siswa tersebut. Ini adalah contoh pentingnya pendidikan moral bagi para pelajar Indonesia.
Selain di Gresik, kasus kekerasan pelajar juga terjadi di Takalar, Sulawesi Selatan. Kali ini sekelompok pelajar berjumlah 4 orang tega melakukan tindakan kekerasan terhadap seorang petugas kebersihan sekolahnya. Korban mengalami luka yang cukup serius pada bagian muka setelah beberapa kali dihantam menggunakan gagang sapu. Namun, pada akhirnya kejadian ini berakhir dengan cara kekeluargaan.
Kasus yang terjadi di bulan Agustus ini sempat heboh dan menjadi pemberitaan di berbagai media. Bagaimana tidak, pria bernama Yusuf yang bekerja sebagai TKI di Korea ini telah menjalin hubungan jarak jauh dengan seorang perempuan yang menjadi TKW di Thailand. Ia jatuh cinta dengan perempuan itu lantaran fotonya yang begitu cantik. Namun setelah bertemu dan mengetahui paras aslinya yang sangat berbeda, Yusuf akhirnya membatalkan pernikahan yang telah mereka rencanakan karena merasa tertipu.
Itulah segelintir peristiwa yang mewarnai Indonesia di tahun 2019 ini. Meski banyak yang berwarna “gelap” tapi setidaknya dari kejadian tersebut dapat diambil pelajaran yang berharga di masa depan. Pesannya, di tahun 2020 nanti, jangan sampai ada kejadian-kejadian serupa terulang kembali. Yuk, sama-sama belajar dari kesalahan!