6 Manfaat Kolang-kaling untuk Kesehatan, Penuhi Nutrisi Saat Puasa

Manfaat kolang kaling tidak hanya menyegarkan saja, tapi juga berdampak baik bagi kesehatan. Kolang-kaling banyak dicampurkan ke dalam minuman maupun makanan seperti es buah bahkan kolak. Tentunya akan sangat mudah menemukannya di bulan puasa ini. Faktanya, kolang kaling berasal dari biji tanaman aren. Buah yang berbentuk pipih dan berwarna putih ini sering juga disebut sebagai buah atap atau buah aren. Buah yang berwarna putih transparan ini jika diolah menjadi minuman memiliki rasa yang menyegarkan. Cocok dijadikan santapan berbuka puasa.

Manfaat kolang kaling untuk kesehatan tidak lepas dari kandungan nutrisinya yang melimpah. Dalam 100 gram kolang-kaling terdapat 243 mg fosfor, 6 gram karbohidrat, 91 mg kalsium, 0,4 gram protein, 0,2 gram lemak, 1,6 gram serat, 0,5 mg zat besi, dan kalori sebanyak 27 kkal. Kolang-kaling juga merupakan sumber vitamin B dan K serta mengandung banyak air yang baik bagi tubuh.

Namun, sebelum menjadi makanan yang nikmat untuk disantap, kolang-kaling harus melalui serangkaian proses panjang sampai menjadi buah yang biasa kita lihat di pasar. Untuk mengeluarkan kolang-kaling, buah aren dipanen lalu direbus untuk menghilangkan getah. Setelah direbus, buah dikupas dan diambil bijinya yang berupa kolang-kaling. Lalu dipipihkan dengan alat dan direndam dalam air kapur sirih untuk difermentasi.

Memperkuat Tulang

Manfaat kolang-kaling untuk kesehatan yang pertama adalah dapat memperkuat tulang. Dalam 100 gr susu mengandung 125 mg kalsium, sedangkan kolang-kaling mengandung 91 mg kalsium per 100 gr. Hal tersebut menunjukan bahwa kolang-kaling memiliki kandungan kalsium yang cukup tinggi bila melihat perbandingannya dengan kandungan susu sapi.

Selain itu, kolang kaling juga memiliki kandungan fosfor yang juga sangat baik untuk tulang. Dalam 100 gram kolang-kaling, kamu bisa mendapatkan 243 fosfor untuk kesehatan tulang. Manfaat kolang-kaling untuk kesehatan dengan memperkuat tulang ini bisa dilihat contoh pada saat penurunan hormon estrogen secara drastis setelah wanita mengalami menopause. Hal ini membuat mereka lebih rentan untuk kehilangan kepadatan dan jaringan tulangnya. Akibatnya, tulang mereka menjadi lebih tipis dan rentan mengalami osteoporosis.  

Sebuah penelitian menunjukkan bahwa wanita setelah menopause yang makan kolang-kaling dan melakukan senam tai chi secara rutin mengalami peningkatan kepadatan tulang dibandingkan dengan mereka yang melakukan senam tai chi saja.

Memperlancar Sistem Pencernaan

Berkaitan dengan kandungan serat kasar yang dimilikinya, manfaat kolang-kaling untuk kesehatan selanjutnya adalah dapat memperlancar sistem pencernaan. Dalam 100 gram kolang-kaling mengandung sekitar 1,6 gram serat kasar atau serat tidak larut. Serat tidak larut ini sesuai dengan namanya, tidak bisa larut di dalam cairan. Jenis serat ini mendukung pergerakan sistem pencernaan dan meningkatkan massa feses, sehingga serat yang tidak larut air bermanfaat untuk kamu yang sedang mengalami sembelit atau konstipasi. Jadi serat kasar ini dapat membantu buang air besar menjadi teratur serta masalah wasir.

Selain dari kolang kaling, serat tidak larut air juga dapat ditemukan dalam gandum, kacang-kacangan, seperti kacang hijau, serta sayuran, seperti bayam, kangkung, dan kembang kol. Selain itu, kandungan senyawa galactomanan pada kolang kaling juga dapat mempengaruhi kadar serat pangan. Serat pangan ini bermanfaat dalam menjaga kesehatan tubuh, seperti mengurangi risiko stroke, hipertensi, diabetes, dan penyakit hati.

Mencegah Dehidrasi

Manfaat kolang kaling untuk kesehatan juga dapat mengobati sensasi panas dalam perut. Kandungan airnya yang banyak dapat membantu agar tubuh tetap terhidrasi. Apalagi disaat bulan puasa. Buah ini dapat mengisi kembali mineral dan nutrisi yang hilang. Kolang-kaling memiliki kadar air yang relatif tinggi.

Belum lagi kandungan vitamin dan berbagai mineral di dalamnya yang menjadikan buah satu ini mampu membantu mencegah dehidrasi dalam tubuh kamu. Tetap terhidrasi atau mempertahankan jumlah cairan dalam tubuh tentunya sangat penting bagi setiap orang. Jadi kamu bisa sekaligus mendapatkan manfaat kolang-kaling untuk kesehatan dalam mencegah dehidrasi, selain juga menyegarkan.

Baik untuk Kulit

Manfaat kolang-kaling ternyata juga baik untuk kecantikan kulit. Saat panas menyengat, kolang-kaling sangat baik untuk kulit. Kandungan airnya yang banyak dalam membuat badan menjadi dingin. Kulit yang kering pun dapat terbantu. Sifat anti inflamasi yang terkandung juga dapat membantu meredakan kemerahan pada kulit yang terbakar matahari.

Sangat baik untuk orang yang memiliki kulit sensitif. Bahkan, secara lebih spesifik buah aren sangat kaya akan kandungan senyawa galactomannan, yaitu sejenis gula polisakarida yang dipercaya memiliki khasiat antipenuaan. Dengan begitu, manfaat kolang-kaling bagi kulit juga bisa mencegah penuaan dini.

Mengatasi Lelah dan Anemia Defisiensi Besi

Manfaat kolang-kaling untuk kesehatan lainnya dipercaya didapat dari zat besi yang terkandung di dalamnya. Zat besi sendiri dapat memberikan manfaat untuk tubuh seperti oksigen ke seluruh tubuh dan membawa karbon dioksida ke luar dari darah, serta untuk mengatasi rasa lelah dan anemia defisiensi zat besi.

Menu Diet Sehat

Selain itu, buah ini adalah pilihan yang tepat bagi kamu yang sedang diet. Kandungan nutrisi seperti vitamin dan mineral yang kaya dapat menjadi pilihan yang tepat untuk diet. Kandungan gelatin yang terkandung dalam kolang-kaling membantu mempercepat rasa kenyang dan sehingga menghentikan nafsu makan.

Namun berbagai macam manfaat kolang-kaling untuk kesehatan tersebut tidak akan bisa dirasakan bila kamu mengolahnya dengan asal-asalan. Kamu juga tidak boleh mengonsumsinya dengan berlebihan karena malah bisa berdampak pada kesehatan nantinya. Apalagi kolang-kaling sering dikombinasikan dengan berbagai makanan manis yang bisa menyebabkan obesitas dan penyakit lainnya. Jadi konsumsilah kolang-kaling secukupnya untuk mendapatkan manfaatnya.