Ingin tubuh lebih sehat, enteng dan langsing ideal di tahun depan? Jangan lupa tambahkan lebih banyak buah di menu makanan harianmu. Nah, salah satu buah yang bisa banget jadi cemilan kamu siang-siang adalah buah semangka, yang segar, berair dan manis rasanya.
Semangka memang menggoda, tapi untuk memilih yang oke tentu kamu butuh siasat agar nggak kecele saat membelinya. Salah satu cara memilih semangka tanpa perlu membuka dan mencicipi isinya adalah mengecek kulit terluarnya. Buat yang kadang suka bingung sendiri saat memilih semangka utuh, coba cek dulu deh tips berikut ini seperti dilansir dari thekitchn.com dan thebrightside.com~
Banyak yang nggak tahu kalau semangka ‘pria’ berbentuk lebih besar, lebih lonjong dan punya rasa yang lebih berair. Sedangkan semangka dengan bentuk lebih bulat cenderung punya rasa yang lebih manis.
Bercak kuning atau disebut ‘field spot‘ adalah bercak yang menjadi penanda letak si semangka di atas tanah saat masih di kebun. Buah semangka yang matang biasanya selalu punya bercak kuning krim atau bahkan kuning oranye yang terang, bukan yang masih bebercak putih yang menandakan semangkanya kurang matang.
Bercak cokelat seperti jaring laba-laba pada buah semangka menandakan para lebah telah menyentuh bagian penyerbukan atau polinasi pada bunganya berkali-kali. Semakin terpolunasi, semakin manis buah tersebut. Nyam-nyam!
Sebaiknya jangan pilih semangka yang terlalu besar atau terlalu kecil, tapi pilih yang berukuran sedang atau rata-rata. Plus, pastikan semangka yang kamu pilih memang terasa berat isinya, bukan hanya besar ukurannya saja.
Tangkai yang sudah mengering menandakan semangkanya dipetik saat sudah matang. Kalau tangkainya masih hijau, itu artinya semangkanya masih belum terlalu matang karena dipetik terlalu awal sebelum waktunya.
Nah, setelah sudah tahu triknya, kamu nggak perlu bingung lagi memilih semangka di supermarket atau di toko buah. Yuk, coba dipraktikkan ya nanti pas beli semangka utuh, hehe~