Kamu sering dibuat bingung dengan bahasa gaul yang berteberan di media sosial? Agar tak ketinggalan zaman, pahami yuk arti dari beberapa istilah tersebut! Di media sosial, kerap ditemukan isitilah baru yang tak diketahui artinya. Namun biasanya, bahasa gaul tersebut merupakan plesetan atau kependekan dari sebuah padanan yang sudah mapan. Tak jarang, sebagian orang sengaja mencari di internet agar mengetahui arti kata ‘asing’ itu. Tenang, dikumpulkan dari berbagai sumber, berikut ini 22 bahasa gaul yang patut kamu tahu agar tak ketinggalan zaman!
sumber: axerosolutions.com
Kata ini digunakan ketika melakukan sesuatu hal sekadarnya, sedikit, atau tak terlalu banyak. Contoh: Hari ini piknik tipis-tipis. Menunjukkan bahwa piknik yang dilakukan tidak lama atau tidak jauh.
Ambyar berasal dari bahasa Jawa yang memiliki arti bercerai berai. Pengguna media sosial mengindentikkan kata ambyar sebagai gambaran perasaan yang hancur. Kata ini semakin meledak ketika penggemar almarhum Didi Kempot menamakan dirinya sebagai Sobat Ambyar.
Biasanya, pengguna twitter kerap menggunakan kata pansos. Pansos sendiri kependekan dari panjat sosial. Ditunjukkan kepada orang yang gemar mencari perhatian.
Padanan santuy sebetulnya plesetan atau sinonim dari kata santai.
sumber: tribunnews.com
Pernah melihat kata ini ketika kamu berada di sebuah forum jual beli? Jika pernah, kata tersebut mengartikan bahwa barang yang dijual tak boleh dinego dengan ‘sadis’ atau terlalu rendah dari harga yang dipatok. Kata sadis merujuk kepada judul lagu yang dinyanyikan oleh solois Afgan. Maka memiliki arti: jangan dinego secara sadis.
Halu sebenarnya kata tak lengkap dari halusinasi. Menggambarkan individu yang sering berpikiran terlampau jauh dan tak masuk akal.
Bahasa gaul selanjutnya adalah japri. Japri dapat diartikan jalur pribadi. Umumnya digunakan ketika hendak chat secara personal.
Bagi penggemar game Mobil Legend, kata AFK sangat tak asing. Memiliki kepanjangan Away From Keyboard, kata ini digunakan bagi pemain game yang menghilang atau diam saja. Dalam kehidupan nyata, AFK dipakai demikian, ditunjukkan kepada orang yang diam dan menghilang begitu saja.
sumber: ussfeed.com
Bucin merupakan kependekan dari Budak Cinta. Yap, bahasa gaul ini di alamatkan kepada pria atau wanita yang begitu dimabuk asmara terhadap pasangannya. Lalu, kata Bucin identik dengan seseorang yang rela melakukan berbagai hal demi sang pasangan.
Baper atau bawa perasaan biasanya diindentikan dengan seseorang yang mudah memasukan segala ucapan ke dalam hati. Selain itu, istilah Baper kerap dipakai sebagai kata yang menunjukkan ketertarikan terhadap seseorang.
Kata gercep digunakan saat kamu menyuruh seseorang melakukan sesuatu dengan cepat. Sebab gercep merupakan kependekan dari ‘gerak cepat’.
Kata CMIIW lahir sebagai kependekan dari padanan Bahasa Inggris, yakni Correct Me If I’m Wrong. Dalam bahasa Indonesia berarti ‘koresi jika saya salah’.
sumber: bobo.grid.id
Kata COD merupakan kependakan dari Cash on Delivery. Biasanya digunakan sebagai istilah untuk proses jual beli dengan sistem pembayaran di tempat.
FYI merupakan kependekan dari For Your Information. Umumnya digunakan sebelum mengumumkan informasi atau memberi tahu sesuatu hal.
Nah, kalau istilah kuy ialah kata yuk yang di balik.
Pap merupakan kependekan dari Post a Picture. Digunakan ketika kamu meminta sebuah foto kepada lawan chat-mu. Misalnya kepada pasangan: ‘PAP dong, aku kangen nih.”
sumber: liputan6.com
Nah, kata yang satu ini mungkin sangat tak asing di telinga. Yap, OTW dalam kependekan dari On the Way atau sedang dalam perjalanan.
Kode +62 merujuk kepada kode telepon yang digunakan Indonesia di dunia. Sehingga bermakna: ‘Negara Indonesia.’ Kata ini acapkali digunakan oleh pengguna media sosial. Selain negara, kata depan yang sering dipakai adalah ‘Warga +62’ yang berarti ‘Warga Indonesia.’ Pernah menggunakan bahasa gaul tersebut?
Akhir-akhir ini kata rebahan tengah gandrung di media sosial. Secara arti menurut KBBI, rebahan adalah berbaring untuk istirahat.
sumber: keepo.me
Mungkin sebagian kamu tak mengenal kata ‘Joss’. Namun, ia kerap digunakan sebagai kata untuk mengiyakan atau menyetujui sesuatu. Bahkan tak jarang dipakai sebagai pengganti kata, ‘siap’.
Istilah BU biasanya ditemukan di forum jual beli. Merujuk kepada seseorang yang sedang ‘Butuh Uang (BU).’
Gowes biasanya digunakan untuk mengganti isitilah bersepeda.
Semoga bermanfaat,