Para ibu yang hobi memasak di rumah tentu mengidamkan kehadiran sebuah kebun sayursendiri. Tujuannya sederhana, yaitu untuk mendapatkan sayur yang bebas dan pestisida dan tentunya menghemat uang belanja.
Seperti yang sudah kita ketahui, sayur yang biasa dibeli di pasar kebanyakan mengandung pestisida. Pestisida ini bisa berbahaya bagi kesehatan orang yang mengonsumsinya. Mengapa tidak mulai membuat kebun sayur sendiri?
google.com
Nggak ada salahnya untuk mencoba dari sekarang, kamu bisa memulainya dari tanaman yang mudah seperti misalnya cabai, seledri, daun bawang, lobak, tomat, basil, timun, wortel, atau selada. Yuk simak beberapa inspirasi desain kebun sayur dari Kania berikut ini!
pinterest.com
Bagi kamu yang memiliki keterbatasan lahan untuk mendirikan kebun sayur sendiri, cobalah membawa kebun sayur tersebut ke dalam rumah. Agar menghemat tempat, gunakan rak display bertingkat untuk meletakkan berbagai pot sayuran. Berikan air dan pencahayaan lampu yang cukup agar tanaman sayuran bisa berfotosintesis. Bila perlu, buatkan tatakan khusus untuk menampung air siraman
pinterest.com
Bagi kamu yang suka bereksperimen mencoba resep masakan baru, tentu bahan-bahan yang dibutuhkan pun beragam. Tidak ada salahnya kok menanam banyak sayuran sekaligus di satu lahan. Hanya saja kamu perlu memperhatikan besar potnya agar tidak memenuhi seluruh bagian halaman belakang. Untuk sayuran berukuran kecil seperti cabai dan seledri, gunakan pot kecil dan gantungkan di bagian dinding atas agar kamu tidak kesulitan saat hendak mengambilnya.
pinterest.com
Para penggemar masakan Italia jelas tidak asing lagi dengan dedaunan penyedap rasa makanan yang berikut ini. Dedaunan seperti basil, rosemary, dan oregano dalam bentuk kering di kemasan. Bukankah rasanya akan lebih nikmat jika menggunakan daun yang segar?
Karena kamu hanya membutuhkan daun-daun ini dalam jumlah sedikit, buatkanlah living wall atau taman rumah mini khusus untuk dedaunan ini. Gunakanlah toples-toples bekas sebagai wadahnya. Kemudian tuliskan label nama agar kamu tidak keliru saat hendak menggunakannya. Posisi yang tepat untuk living wall ini ini adalah dekat bak cucian. Habis memetiknya, kamu bisa langsung mencuci bersih tanaman-tanaman ini. Selain itu, kamu bisa menyiraminya dengan mudah setiap saat.
google.com
Satu lagi nih ide kebun sayur untuk kamu yang menghadapi keterbatasan lahan. Kamu bisa membuatkan sebuah kotak khusus dari kayu untuk menanam sayuran dengan bagian bawah yang kosong. Bagian bawah ini bisa kamu manfaatkan sebagai tempat penyimpanan alat-alat kebersihan atau bahkan tempat tidur untuk binatang kesayanganmu! Pokoknya, jangan biarkan ada ruang yang tidak terpakai begitu saja.
google.com
Selama ini yang kita tahu untuk menanam sayuran dibutuhkan tanah sebagai medianya. Namun dengan kehadiran sistem hidroponik, kamu bisa menyingkirkan tanah. Pada dasarnya sistem hidroponik ini mengandalkan air, oksigen, dan nutrisi untuk pertumbuhan tanaman. Menurut penelitian, kadar air yang digunakan pada sistem hidroponik ini lebih sedikit dibandingkan bercocok tanam menggunakan media tanah.
Kebun sayur dengan sistem hidroponik ini cocok diterapkan pada daerah yang memiliki keterbatasan air. Beberapa sayuran yang bisa tumbuh dengan sistem hidroponik ini adalah paprika, timun, tomat, dan berbagai sayuran hijau. Kebun sayur yang satu ini bisa diterapkan di dalam rumah atau pun luar ruangan.
google.com
Terlalu malas untuk berjongkok saat mencabut sayuran ketika memerlukannya? Cobalah buatkan beberapa kotak kayu berkaki tinggi yang ditata rapi, kamu juga bisa memanfaatkan kayu palet. Kemudian susun tanaman berdasarkan warna atau jenis. Misalnya kotak kayu pertama untuk wortel, kotak kedua untuk bawang, dan seterusnya. Kebun sayur akan terlihat lebih rapi dan kamu tidak perlu repot berjongkok lagi.
google.com
Tamanan penghias ruangan tidak selalu harus berupa bunga warna-warni, bukan? Tanaman hijau seperti bumbu dapur juga bisa jadi penghias sudut ruangan loh. Misalnya daun mint atau basil. Ruangan akan terlihat lebih segar sekaligus memiliki wangi yang menyegarkan.
Letakkan pot-pot kecil berisi tanaman bumbu dapur di dekat jendela dapur. Agar lebih cantik, kamu bisa memberi tatakan berupa potongan kayu. Jadilah sebuah kebun sayur mini sekaligus penghias ruangan!
thespruce.com
Wadah untuk menanam ternyata bisa beraneka ragam ya, tergantung dari kreativitas masing-masing orang. Misalnya saja kebun sayur mini atau bumbu dapur yang ditanam di dalam laci penyimpanan ini. Meski tidak semua bagian lacinya digunakan, tetap saja kebun sayur mini ini terlihat cantik dan unik. Selain membantumu berhemat dalam hal belanja bumbu dapur, para tamu yang berkunjung ke rumahmu pun dijamin akan terpesona!
pinterest.com
Terasering biasanya ditemukan pada kawasan pegunungan. Salah satu fungsi dari terasering adalah mencegah tanah longsor. Namun pada inspirasi kebun sayur yang berikut ini, terasering bisa menjadi elemen dekoratif. Modelnya yang bertingkat ini bisa jadi pemandangan menarik.
Untuk membedakan area tingkatan, kamu bisa memberikan pembatas berupa pagar kayu atau bebatuan. Lalu kelompokkan juga tanaman sayuran berdasarkan warna. Ketika mulai tumbuh subur, kebun sayur ini dijamin akan semakin cantik!
homedit.com
Untuk tanaman bumbu dapur yang berukuran kecil, mungkin kamu akan kesulitan untuk merawatnya setiap hari jika dipisah dalam beberapa pot. Sebagai gantinya, cobalah kamu menggunakan sebuah pot besar kemudian tanam bumbu dapur tersebut bersebelahan satu sama lain.
Saat hendak menyiramnya, kamu cukup melakukan sekali saja. Jangan sampai cara merawat tanaman kamu salah, supaya mereka tetap hidup. Nah agar tidak keliru saat hendak memetik dan menggunakannya, kamu bisa menggunakan papan nama kecil yang ditancapkan di dekat masing-masing tanaman. Bagaikan kebun sayur mini, ya.
homedit.com
Rumahmu tidak memiliki halaman dan bagian dalam rumah juga sudah terlalu penuh dengan segala furnitur? Jangan sampai hal tersebut membuat kebun sayur hilang dari rumah. Coba saja terapkan kebun sayur gantung yang bisa menghemat ruang gerakmu di dalam rumah. Letakkan di area dapur untuk mempermudah kamu saat hendak menggunakannya. Jangan lupa perhatikan tali penahannya agar pot tidak jatuh melukai penghuni rumah.
Setelah melihat beberapa inspirasi tadi, rasanya jadi semakin tidak sabar untuk segera memiliki kebun sayur sendiri ya!