Siapa yang tidak kenal dengan rempah-rempah? Bahan mentah yang terdiri dari berbagai macam jenis ini sudah menjadi bagian tak terpisahkan dari kultur masyarakat Indonesia, pun masyarakat di belahan dunia lainnya. Pasalnya, rempah-rempah menyimpan banyak kegunaan mulai dari bumbu dapur hingga obat-obatan. Simak manfaat rempah-rempah bagi kesehatan berikut ini!
Rempah-rempah adalah sekumpulan bahan mentah yang mayoritas berupa tumbuh-tumbuhan . Ada banyak sekali jenis rempah-rempah yang bisa kita temui dan gunakan di dalam kehidupan sehari-hari, sebut saja:
Selain itu, tentunya masih banyak lagi jenis rempah lainnya dengan keunggulannya masing-masing.
Kehadiran rempah-rempah di dalam kehidupan sehari-hari lantas menjadi sangat penting. Tak hanya berfungsi sebagai bumbu masakan, rempah-rempah juga kerap dijadikan obat herbal untuk menjaga kesehatan tubuh, juga mengobati berbagai macam penyakit dari yang ringan hingga berat sekalipun.
Berikut akan dibahas mengenai jenis rempah-rempah yang umum digunakan beserta manfaatnya bagi kesehatan.
Jenis rempah yang pertama adalah daun mint. Manfaat rempah-rempah yang satu ini bagi kesehatan adalah untuk mengatasi masalah yang berkaitan dengan sistem pencernaan.
Salah satu dari masalah sistem pencernaan yang bisa diobati dengan mengonsumsi daun mint adalah iritasi usus besar (irritable bowel syndrome). Menurut sejumlah penelitian, daun mint efektif untuk mengendalikan rasa nyeri yang ditimbulkan akibat penyakit IBS tersebut. Kandungan zat di dalamnya bekerja dengan cara merelaksasi otot usus sehingga rasa nyeri berkurang ketika usus sedang aktif.
Selain itu, daun mint juga diklaim efektif untuk mengatasi gejala gangguan pencernaan lainnya yakni rasa mual. Pada kasus ini, daun mint lebih difungsikan sebagai aromaterapi.
Kayu manis adalah jenis rempah selanjutnya yang memiliki banyak manfaat bagi kesehatan tubuh. Salah satu manfaat penting yang dihasilkan dari tanaman dengan nama ilmiah Cinnamomum verum ini adalah untuk mengendalikan kadar gula darah di dalam tubuh.
Berdasarkan sejumlah penelitian, kayu manis dapat menurunkan kadar darah pada penderita diabetes dengan persentase 10 hingga 29 persen. Tak hanya itu, penelitian lainnya mengungkapkan bahwa kayu manis mengandung senyawa antioksidan yang bisa mengatasi peradangan (inflamasi), pun membantu menurunkan kadar kolesterol dan trigliserida darah.
Bawang putih adalah jenis rempah yang mayoritas peruntukannya adalah sebagai bumbu penyedap masakan. Nah, di balik fungsinya yang bisa membuat masakan terasa nikmat, bawang putih juga membawa manfaat bagi kesehatan tubuh.
Manfaat bawang putih bagi tubuh ini dihasilkan oleh kandungan zat yang bernama allicin. Dilansir dari WebMD, allicin yang terkandung di dalam bawang putih memiliki manfaat untuk menurunkan tekanan darah tinggi (hipertensi) dan menurunkan kadar kolesterol ‘jahat’.
Dengan mengonsumsi bawang putih secara rutin, diharapkan risiko Anda untuk terserang penyakit kardiovaskular yakni stroke dan jantung dapat diminimalisir.
Biji cokelat mengandung senyawa yang bernama flavonoid yang tak lain merupakan salah satu agen antioksidan.
Dengan adanya kandungan flavonoid tersebut, biji cokelat ini lantas memiliki manfaat untuk membantu menjaga kesehatan organ jantung. Flavonoid bekerja dengan cara menurunkan kadar kolesterol dan tekanan darah, juga membantu melebarkan pembuluh darah arteri sehingga aliran darah dari dan menuju jantung lancar.
Nama jahe tentunya sudah tidak asing lagi, bukan? Jenis rempah yang satu ini sudah sejak lama dipercaya tak hanya sebagai bumbu masakan, tetapi juga obat tradisional untuk menyembuhkan berbagai macam penyakit.
Utamanya, jahe digunakan untuk mengatasi gejala-gejala seperti mual, pusing, dan sebagainya. Akan tetapi, kandungan zat antioksidan dan antiinflamasi yang terdapat di dalamnya juga membawa manfaat yang lebih besar lagi yakni menjaga kesehatan sel-sel tubuh dan mencegahnya dari serangan radikal bebas yang berujung pada penyakit kanker.
Sementara itu, kunyit adalah jenis rempah yang memiliki manfaat untuk mengatasi berbagai macam penyakit yang diakibatkan oleh peradangan (inflamasi).
Manfaat rempah-rempah yang satu ini dalam mengobati peradangan dikarenakan adanya kandungan zat bernama curcumin. Hal ini sebagaimana diungkapkan oleh penelitian yang bahkan menganggap efektivitas kunyit dalam mengatasi radang sama seperti obat antiinflamasi medis.
Selain itu, kunyit juga diperkaya oleh zat yang memiliki sifat antioksidan sehingga juga bermanfaat untuk menjaga kesehatan sel-sel tubuh.
Rosmarin (rosemary) adalah tumbuhan rempah yang juga kerap dijadikan bahan masakan. Kendati demikian, tanaman yang memiliki nama ilmiah Salvia rosmarinus ini juga bisa dijadikan obat alami yang efektif mengatasi sejumlah masalah kesehatan.
Dilansir dari Healthline, rosmarin mengandung senyawa aktif yang disebut asam rosmarinik. Senyawa ini menurut sebuah penelitian efektif untuk meredakan reaksi alergi pada tubuh . Selain itu, rosmarin juga dipercaya dapat meredakan gangguan pernapasan dan mengurangi produksi lendir yang meminimalisir produksi lendir di dalamnya.
Berbicara tentang rempah-rempah dan manfaatnya juga tidak boleh melewatkan ginseng. Tanaman dengan nama ilmiah Panax ginseng dan banyak tumbuh di wilayah Asia Timur seperti Cina dan Korea ini sudah sejak berabad-abad lalu dipercaya sebagai medium obat alternatif untuk mengobati berbagai macam penyakit.
Beberapa contoh manfaat rempah-rempah ginseng adalah sebagai berikut:
Daun sage adalah jenis rempah yang menurut banyak penelitian dapat membantu menjaga serta meningkatkan fungsi otak.
Tak hanya itu, sage juga disebut-sebut mampu mengatasi penyakit otak seperti Alzheimer yang biasa menyerang kaum lansia. Hal ini dikarenakan daun tersebut bekerja dengan cara mencegah penurunan kadar asetilkolin. Sebagaimana diketahui, penyakit Alzheimer berkaitan dengan rendahnya kadar asetilkolin di dalam otak.
Rempah-rempah asli Indonesia ini juga memiliki manfaat yang tak kalah besar dibandingkan dengan jenis rempah lainnya.
Melansir Medical News Today, para peneliti menemukan potensi cengkeh dalam membantu mengatasi masalah kelebihan berat badan (obesitas). Kandungan zat yang ada di dalamnya dikatakan mampu mengurai lemak tubuh sehingga tidak menumpuk dan menyebabkan kenaikan berat badan.
Akan tetapi, manfaat rempah-rempah yang satu ini masih memerlukan penelitian lebih lanjut guna memperkuat dugaannya.
Itu dia informasi mengenai rempah-rempah dan manfaatnya yang perlu Anda ketahui. Pemanfaatan bahan-bahan alami juga harus disertai aktivitas sehat lainnya seperti olahraga dan mengatur pola makan agar dampaknya benar-benar terasa. Konsultasikan pada dokter mengenai gaya hidup sehat yang benar. Semoga bermanfaat!