(1) Ketika itu pula ibu menceritakan bahwa kakanya Narothama lulus sebagai letnan muda dan dua minggu lagi akan diwisuda. (2). Suasana keluarga menjadi ceria mendengar kabar itu. Sambil bekerja tak henti-hentinya mereka memebicarakan Narothama. (3). Santi mewaili keluargana untuk menghadiri wisuda. (4). Malam keberangkatan santi tidak dapat tidur nyenak, banyak yang direncanakan dan yang diharapkannya.
Bukti suasana yang harap-harap cemas dan gelisah pada kutiban cerpen tersebut adalah pada kalimat nomor ……..