Menjaga kesehatan seksual dan reproduksi sama pentingnya dengan memelihara kesehatan tubuh secara keseluruhan. Organ intim yang tidak dirawat dengan baik bisa menyebabkan timbulnya berbagai masalah kesehatan, dari yang “sepele” macam jamur sampai yang berat seperti infertilitas.
Baca juga: Ketahui Perbedaan Kulit Kering dan Dehidrasi
Baik pria maupun wanita sama-sama mempunyai tanggung jawab untuk memelihara kesehatan organ seksualnya. Lantas, bagaimana sih caranya?
Bersihkan Organ Intim dengan Benar
Kebiasaan sepele ini ternyata berdampak besar terhadap kesehatan organ seksual dan reproduksi Anda. Bersihkan organ intim dari depan ke belakang, BUKAN sebaliknya, terutama bagi wanita.
Membersihkan organ intim dari belakang ke depan akan menyebabkan terbawanya bakteri anus ke vagina/penis yang menjadi pemicu infeksi.
Sering Ganti Celana Dalam
Malas mengganti celana dalam juga dapat memicu timbulnya gatal-gatal dan jamur. Mulai sekarang, gantilah celana dalam secara rutin, minimal 2 kali sehari. Segera ganti jika celana dalam terasa lembap atau kotor. Penting juga memilih celana dalam dari bahan yang dapat menyerap keringat dengan baik.
Mengonsumsi Makanan Sehat
Kesehatan seksual dan reproduksi juga dapat ditunjang dengan mengonsumsi makanan sehat, lho. Nutrisi yang diperlukan untuk kesehatan organ intim pria dan wanita di antaranya serat, protein, vitamin, antioksidan, serta folat.
Kandungan ini bisa Anda peroleh dari kacang-kacangan, daging, ikan, susu, telur, sayur, dan buah-buahan. Jangan lupa juga untuk mencukupi kebutuhan cairan harian dan hindari konsumsi kafein yang bisa berdampak buruk bagi kesuburan.
Berhubungan Seks dengan Aman
Aktivitas seksual yang tidak aman dan higienis bisa memicu penularan penyakit seksual. Untuk itu, pastikan Anda selalu menerapkan prinsip seks aman. Caranya dengan:
Setia pada satu pasangan. Tidak bergonta-ganti partner seksual
Menggunakan alat kontrasepsi kondom
Jaga kebersihan area genital sebelum dan sesudah berhubungan
Saling terbuka mengenai riwayat seksual kepada pasangan
Rutin melakukan check-up ke dokter sangat disarankan, terutama untuk Anda yang sudah aktif secara seksual. Hal ini perlu untuk menghindari penyakit yang mungkin bisa menyebabkan masalah infertilitas, seperti endometriosis pada wanita dan infeksi testis pada laki-laki.
Baca juga: Waw, Peneliti Temukan Pelaku Utama Penyebar Virus Herpes Kelamin pada Manusia, Ini Dia
Maka jangan ragu untuk memeriksakan diri dan pasangan secara rutin, baik di klinik, rumah sakit maupun laboratorium. Jenis pemeriksaan yang umum dilakukan meliputi: pap smear, USG, HSG, tes penyakit kelamin, tes darah, dan sebagainya.
Hindari Rokok dan Alkohol
Rokok dan alkohol tidak hanya menyebabkan berbagai gangguan kesehatan kronis, tapi juga memengaruhi tingkat kesuburan pria maupun wanita. Terlalu banyak merokok juga bisa menyebabkan impotensi pada laki-laki. Jadi, mulai tinggalkan kebiasaan buruk ini ya, terutama Anda yang sedang menjalani program kehamilan.
Olahraga Teratur
Menjaga kesehatan seksual juga bisa dilakukan dengan olahraga rutin. Aktivitas fisik yang teratur akan mencegah obesitas, meningkatkan stamina tubuh, dan menyehatkan organ reproduksi Anda. Dengan begitu, performa seks menjadi lebih baik. Anda atau pasangan pun memiliki peluang kehamilan lebih tinggi.
Sunat bagi Pria
Laki-laki sangat dianjurkan untuk menjalani sunat/khitan. Tujuannya adalah untuk menghindari risiko infeksi yang disebabkan oleh kotoran (smegma) yang menumpuk di bawah kulit kulup (ujung penis).
Itulah beberapa cara menjaga kesehatan seksual pria maupun wanita. Jangan lupa istirahat dan kelola emosi dengan baik, sebab stres juga dapat berpengaruh terhadap kesehatan organ tubuh dan reproduksi Anda. Semoga bermanfaat!